Minggu, 18 Maret 2012

Program Scratch

Pada semester ini saya mendapat mata kuliah Pemrograman Multimedia. Dimana pada mata kuliah ini saya dikenalkan mengenai bahasa pemrograman yang baru saya ketahui yaitu, Program Scratch. Pada penulisan ini saya akan mengenalkan tentang Program Scratch.

Program scratch merupakan bahasa pemprograman baru yang membantu anak-anak dalam membuat cerita interaktif, animasi, dan game. Scratch adalah sebuah peranti lunak yang dikembangkan di Amerika Serikat oleh MIT’s (Massachusetts Institute of Technology) Media Lab. Scratch memungkinkan setiap orang dengan mudah menggabungkan gambar, suara, bahkan video tanpa menulis kode program. Sebaliknya, Scratch menampilkan antar muka (user interface) yang sangat sederhana dan mudah dipergunakan.

Membuat program dengan Program Scratch sangatlah mudah bagaikan anak-anak menyusun balok-balok mainan-semacam Lego-untuk membangun rumah mainan atau mobil-mobilan. Pada Program Scratch menyediakan balok-balok yang bisa disusun dengan mudah, lalu diberi perintah seperti: berjalan, tidur, main seruling, dan semacamnya.

Dengan kemudahannya itu, Scratch ditujukan untuk anak-anak. Jadi bila selama ini anak-anak anda hanya bermain game dengan komputer, mereka kini bisa membuat game sendiri. Sangat baik untuk menyalurkan kreatifitas anak dan bisa memberikan kesempatan pada mereka untuk belajar sekaligus bermain (edutainment).

Anak-anak pada umumnya sangat menyukai interaksi dengan obyek secara aktif, tidak heran mereka cepat menyukai game di komputer. Banyak ketertarikan anak pada komputer dimulai dengan memainkan game. Sayangnya masih banyak orang tua atau pendidik yang belum mengarahkan ketertarikan ini menjadi sarana pembelajaran. Saat ini lebih banyak anak-anak menggunakan game hanya untuk menghabiskan waktu saja. Lebih parah lagi, banyak anak-anak yang memainkan game yang belum sepantasnya untuk usia mereka.

Bukan berarti semua game itu buruk, sehingga daripada melarang total anak-anak, sebetulnya game dapat digunakan untuk memperkenalkan anak-anak ke dunia pemrograman, dengan kata lain anak-anak diajari teknik pemrograman dengan cara membuat game. Scratch [http://scratch.mit.edu] karya MIT. Platform ini dikembangkan agar pengguna mudah mengembangkan cerita interaktif, animasi, permainan, musik dan multimedia dan aplikasi interaktif lain sebagainya. Scratch didisain untuk dapat digunakan pengguna dari yang berusia 8 tahun. Anak-anak dapat memanfaatkan Scratch untuk mempelajari konsep matematika dan komputasi serta berfikir kreatif dan sistematis serta bekerja secara kolaboratif.

Sumber :

http://android78.wordpress.com/2010/09/01/pembuatan-animasi-game-dan-pemprograman-dengan-scratch/

0 komentar:

Posting Komentar